erangkat PC gaming handheld ASUS ROG Ally dan Lenovo Legion Go adalah dua pilihan yang sangat menonjol dalam dunia game.ASUS ROG Ally dan Lenovo Legion Go menggunakan Windows 11 dan didukung oleh prosesor AMD Ryzen Z1 Extreme, namun dengan perbedaan yang signifikan dalam desain dan fitur.
1. Spesifikasi
Lenovo Legion Go maupun ASUS ROG Ally sama-sama mengandalkan prosesor AMD Ryzen Z1 Extreme dengan RDNA Graphics.Namun, ROG Ally menawarkan varian dengan AMD Ryzen 1 yang lebih terjangkau.
Keduanya dilengkapi dengan RAM 16GB, tetapi Legion Go menggunakan LPDDR5X sedangkan ROG Ally menggunakan LPDDR5.
2. Performa dan Penyimpanan
Dalam hal performa, keduanya seharusnya memberikan pengalaman gaming yang hampir setara untuk game-game AAA.Legion Go memiliki keunggulan dengan opsi penyimpanan SSD 1TB dan 512GB, sementara ROG Ally hanya menyediakan opsi SSD 512GB.
3. Layar
Legion Go unggul dalam hal layar dengan ukuran 8,8 inci, resolusi QHD, dan refresh rate 144Hz.
Sementara ROG Ally memiliki layar 7 inci dengan resolusi FHD dan refresh rate 120Hz.
Legion Go juga menawarkan akurasi warna yang lebih baik dengan 100% sRGB dibandingkan dengan 73% SRGB pada layar ROG Ally.
4. Kontroler
ROG Ally memiliki kontroler yang lebih ergonomis dengan tombol ABXY yang lebih besar, sementara Legion Go memiliki kontroler yang bisa dilepas, mirip dengan Nintendo Switch, meski ukurannya kurang cocok untuk tangan kecil.
5. Sistem Operasi
keduanya sama sama menggunkan Windows 11 dan mendukung berbagai platform gaming seperti Steam, Epic Games Store, dan Xbox Game Pass.Keduanya juga memiliki aplikasi khusus untuk mengatur pengaturan game seperti frame-rate dan lampu RGB.
6. Daya Tahan Baterai
Legion Go memiliki keunggulan dalam daya tahan baterai dengan hingga lima jam bermain game dengan pengaturan visual terendah, sementara ROG Ally hanya bertahan tiga jam.
Lenovo juga memperkenalkan Super Rapid Charge yang memungkinkan pengisian cepat hingga 70% dalam 30 menit.
Keduanya menawarkan keunggulan masing-masing. Legion Go hadir dengan layar yang lebih besar dan kualitas warna yang superior, sementara ROG Ally menawarkan kontroler yang lebih ergonomis.