Roket H3 Jepang lepas landas tak lama setelah meninggalkan landasan peluncuran di Pusat Antariksa Tanegashima di Kagoshima, Jepang barat daya pada 17 Februari 2024. Badan antariksa Jepang mengumumkan keberhasilan peluncuran roket andalan barunya pada 17 Febuari, yang menjadikan keberuntungan ketiga kalinya bagi H3 setelah penundaan selama bertahun tahun dan dua kali gagal. (JIJI PRESS/AFP)
TOKYO – Badan antariksa Jepang (JAXA) akhirnya berhasil meluncurkan Roket H3 pada Sabtu (17 Februari 2024).
Sebelumnya, Jepang sudah dua kali gagal dalam meluncurkan roket andalan barunya tersebut.
Dalam upaya kedua pada Selasa (7 Maret 2023) lalu, roket luar angkasa itu menghancurkan diri sendiri setelah pusat komando menyimpulkan misi tidak dapat berhasil.
Kegagalan tersebut kembali memukul JAXA, yang menganggap Roket H3 sebagai andalan baru yang fleksibel dan hemat biaya.
Kali ini Roket H3 berhasil di Luncurkan
JAXA telah mengumumkan keberhasilan peluncuran Roket andalan barunya itu pada Sabtu ini.
“Roket H3 telah diluncurkan ke orbit“, kata seorang penjabat JAXA kepada AFP.
JAXA menyebut Roket H3 adalah sebagai roket yang fleksibel dan hemat biaya.
Dikembangkan bersama oleh JAXA serta Mitsubishi Heavy Industries, Roket H3 merupakan penerus dari sistem peluncuran H-IIA, yang memulai debutnya pada tahun 2001.
Sorak-sorai serta tepuk tangan terdengar dari pusat kendali JAXA setelah siaran langsung lembaga tersebut mengumumkan bahwa mesin roket sudah berhasil terbakar, yang berarti roket tersebut telah mencapai ke orbit.
Setelah mengalami kegagalan sebelumnya, perbaikan di lakukan pada sistem penyalaan H3, yang dimana membawa dua satelit kecil.
Salah satu adalah satelit mikro diharapkan bisa berkontribusi pada pencegahan bencana dengan mengambil foto pada film.
Dan satelit lainnya dilengkapi dengan sensor untuk mendeteksi cahaya inframerah yang dimaksudkan untuk mendeteksi kondisi operasi pabrik lapangan.