Paulo Dybala mengaku sempat merasakan sesak napas akibat mengidap virus corona. Berita baiknya, kondisi fisik gelandang Juventus tersebut kini sudah membaik.
Sebelum Paulo Dybala, Daniele Rugani dan Blaise Matuidi diketahui sebagai pemain Juventus yang positif mengidap virus corona. Alhasil, skuat berjuluk I Bianconeri itu memberlakukan karantina. Dybala mengaku positif corona.
Dybala dan kekasihnya akan menjalani tes lanjutan pada akhir Maret mendatang. Tes itu dilakukan untuk memeriksa perkembangan virus corona dalam tubuh mereka.
Virus corona juga bersarang di tubuh kekasih Dybala, Oriana Sabatini. Penyanyi kebangsaan Argentina itu sempat merasakan gejala selama beberapa hari.
Selama proses perawatan, Dybala menunjukkan sejumlah gejala umum yang diderita pasien virus corona. Namun demikian, Dybala optimistis bisa sepenuhnya pulih tidak lama lagi.
“Sekarang aku bisa bergerak lebih baik, berjalan dan mencoba berlatih. Aku memang sempat kesulitan bernapas, aku sempat tidak bisa melakukan apapun selama lima menit. Otot-ototku sakit. Untungnya, Oriana dan aku sekarang lebih baik,” Ujar Dybala
Sebagai informasi, Italia merupakan negara dengan angka kasus virus corona tertinggi di Eropa. Mengacu data terkini, sudah lebih dari 80 kasus dan 9.134 pasien di antaranya meninggal dunia.
Sebagai imbasnya, pemerintah setempat menerapkan karantina. Sementara, Serie A musim ini mengalami penundaan dan ada kans baru kembali bergulir pada Juli atau Agustus mendatang. Tentu, kesehatan semua orang menjadi pertimbangan di balik ini.
Dybala menikmati musim 2019/20 yang produktif sebelum semua kompetisi ditangguhkan. Pesepakbola berusia 26 tahun itu sukses menceploskan 13 gol plus 12 assist untuk Juventus dalam 34 penampilan.