Maluku Utara, terdapat sebuah Kota Ternate yang berdekatan dengan Pulau Tidore dan Pulau Halmahera. Kerennya, kota ini ada sejarah panjang dari masa kesultanan Ternate sampai Portugis di Ternate, lalu diambila alih oleh Belanda. Disini ada pemandangan bangunan kuno kecil, jika kamu berliburan ke Malutu Utara, terutama Ternate, kamu harus mengunjungi beberapa wisata sejarahnya.
1. Benteng Tolukko
Benteng dahulunya digunakan untuk menjadi pertahanan dari serangan bangsa eropa lainnya. Benten Tolukko adalah salah satu bangunan kuno terdapat di kota Ternate. Benteng peninggalan bangsa Portugis ini sudah ada pada tahun 1540 oleh panglima Portugis bernama Fransisco Serao.
Ditahun 1610, benteng kuno ini dirampas oleh Belanda, sekaligus menjadi awal kekuasaan Belanda di Maluku. Setelah Indonesia merdeka, benteng ini dipugar pada 1997 menjadi tempat wisata kuno menarik di Ternate.
2. Bentang Kastela
Benteng pertama kali dibangun oleh Portugis di Pulau Ternate yang dibuat pada tahun 1522, Bangunan ini menjadi tempat sejarah pertempuran pasukan Sultan Baabulah dan Portugis setelah Sultan Hairun dibunuh.
Lalu, pada 1605, benteng ini diambil alih oleh Belanda dan sempat diperkuat. Namun, adanya pertempuran antara Belanda dengan Spanyol, yang datang dari Filipina untuk merebut kembali benteng ini, membuat benteng ini rusak dan saat ini masih terdapat sisa-sisa peninggalan tersebut.
3. Benteng Oranje
Di kota Ternate ada benteng terbesar, yaitu Benteng Oranje yang letaknya di pusat kota. Bangunan benteng ini sudah didirikan sejak 1600-an oleh Belanda yang buat kota ini sebagai pusat VOC pada waktu itu. Benteng ini juga menjadi kantor dari VOC dan akhirnya dipindahkan ke Batavia pada 1619.
Walaupun sudah berumur tua, namun benteng ini masih terlihat bagus loh kondisinya, dan sampai kini menjadi salah satu bangunan paling banyak dikunjungi wisatawan.
4. Benteng Kalamata
Masih kekuasaan Portugis yang dipimpin oleh Fransisco Serrao, pada zaman tersebut Fransisco memperintahkan bangun Beteng Kalamata. Benteng yang cukup megah ini berlokasi di Pulau Ternate yang menghadap langsung ke Pulau Tidore, Benteng ini dibangun pada tahun 1540. Benteng ini juga dipakai untuk mempertahankan serangan-serangan dari bangsa Eropa lain yang ing merebut Ternate.
Bentuk bangunan ini sangat unik, berbentuk seperti bintang dengan sudut lancip pada bagian depannya. Selain itu, tempat ini banyak dikunjungi oleh wisatawan dan warga lokal loh.!
5. Museum Kedaton Sultan Ternate
Maluku Utara, Dan yang terakhir terdapat sebuah museum tua dibangun pada 1813, Museum Kedaton Sultan Ternate lokasinya di kelurahan Soa Sio, kecamatan ternate utara, tidak jauh dari pusat kota. Yang uniknya, Museum ini dibangun oleh arsitek Tiongkok dan memiliki segi delapan yang cukup keren.
Saat ini, bangunan yang dipakai untuk tempat tinggal Sultan Ternate ini, digunakan sebagai museum tersimpan berbagai peninggalan kesultanan Ternate. Disini anda bisa melihat secara langsung mahkota yang memiliki rambut. Rambut tersebut dapat tumbuh dan hanya dipotong saat perayaan Iduladha.