IDNPOKER – Pemain bertahan Arsenal, David Luiz menegaskan bahwa sebelum pensiun dia sangat ingin kembali bermain lagi ke klub lamanya di Portugal, Benfica. Mantan pemain Chelsea ini didatangkan oleh Arsenal pada musim 2019/2020.
David Luiz yang kini sudah berusia 33 tahun. Pemain asal Brasil ini memulai karier sepakbolanya di Benfica pada tahun 2006. Dia bermain bersama klubnya itu selama 5 tahun dan berhasil membawa Benfica mendapatkan gelar juara seperti 1 gelar juara Liga Portugal dan 3 gelar juara Taca Da Liga.
Penampilannya yang bagus itu membuat Chelsea harus membelinya dari Benfica. David Luiz resmi bergabung dengan The Blues pada musim 2010/2011. Selama 3 tahun bermain di Stamford Bridge, dia lebih memilih hengkang dan bergabung bersama Paris St. Germain kemudian dia kembali lagi ke Chelsea pada tahun 2016.
Setelah dia kembali lagi ke kota London, pada akhirnya dia kembali hengkang dan bergabung bersama Arsenal pada tahun 2019. Dari sisi lain Luiz sebenarnya sudah berhasil mendapatkan 13 gelar juara bersama Chelsea dan Paris St. Germain dan itu sudah bermasuk 1 buah medali emas juara Liga Inggris, 2 gelar juara Liga Prancis dan 1 gelar Liga Champions.
Dia juga masih bisa mendapatkan gelar juara lagi jika Arsenal bisa berhasil menjuarai Piala FA pada musim ini. Sebenarnya kontrak Luiz bersama Meriam London akan habis pada tahun 2021 dan disaat itulah umurnya sudah mencapai 34 tahun. Semisalkan kontraknya itu tidak di perpanjang oleh Arsenal, Luiz akan kembali lagi ke klub lamanya itu di Portugal.
Benfia akan selalu berada di hati saya, saya setiap hari menghubungi Benfica. Semua orang pasti tahu saya akan kembali lagi ke sana, kata Luiz kepada Linkterkini.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta juga menjelaskan bahwa jika dia sudah gantung sepatu. Dia dinilai sangat cocok menjadi pelatih karena dia sudah mempunyai kebutuhan menjadi seorang pelatih.
Dia pernah berbicara dengan saya bahwa dia sangat ingin mejadi seoarang pelatih di masa depannya itu. Dia sudah mulai belajar khusus menjadi pelatih dan saya bisa melihat dari sifatnya itu, kata Arteta.