David De Gea Hampir Berniat Hengkang Dari Manchester United

David De Gea Hampir Berniat Hengkang Dari Manchester United

IDNPOKER – Eric Steele sebagain mantan pelatih kiper Manchester United ini juga menjelaskan bahwa konflik antara David De Gea dengan Louis van Gaal. Pelatih asal Belanda ini hampir membuat kiper terbaik keluar dari Manchester United. Tapi pada akhirnya kiper asal Spanyol itu memilih untuk tetap bertahan di Old Trafford.

David De Gea sudah memastikan di akhir musim nantiĀ  dia akan hengkang dari Manchester United. Disaat itu Setan Merah masih di latih oleh manajer Louis van Gaal pada tahun 2014/2015. Di saat itu De Gea sedang di beritakan menjadi pemain incaran Real Madrid. Dia diberitakan sudah menyetujui untuk bergabung di Santiago Bernabeu. Tapi pada akhirnya De Gea gagal pindah ke Los Blancos lantaran terjadi masalah kesepakatan di hari terakhir sebelum bursa transfer akan ditutup.

Setelah itu De Gea mau tidak mau tetap harus bertahan di Old Trafford hingga sampai sekarang ini. Bahkan dia telah resmi memperpanjang kontraknya selama 3 tahun kedepan.

Sedangkan dengan Van Gaal sendiri dipecat pada musim 2015/2016. Meskipun dia berhasil membawa Manchester United menjuarai Piala FA. Dia langsung dipecat oleh pihak klub tersebut dan tanpa ragu-ragu Setan Merah tidak memberikan waktu untuk Van Gaal sendiri.

Steele sendiri juga tak mau membicarakan hal tersebut secara detail bagaimana konflik antara De Gea dengan Van Gaal bisa terjadi. Tapi mantan pelatih Timnas Belanda ini terlihat sedang memarahi De Gea saat menjalani sesi latihan. Steele tetap yakin bahwa De Gea sama sekali tidak mungkin untuk meninggalkan Manchester United.

Ketika Manchester United masih dilatih oleh Van Gaal, kami semua para staff juga tahu alasan De Gea akan pergi lantaran mereka sama sekali tidak terlihat akur. Mereka bagaikan seorang musuh yang tidak berbicara sama sekali, kata Steele kepada Linkterkini.

Jika tidak ada terjadi masalah di hari terakhir pada bursa transfer, dia pasti sudah menjadi pemain penting di Real Madrid. Dia merasa sangat bahagia bisa bermain di Manchester United. Akan tetapi dia hanya tidak akur kepada sang pelatihnya.